Pages

Sabtu, 22 November 2014

Hidup Itu Pilihan


Ya, dengan akal yang Tuhan berikan kepada kita, kita diberikan kesempatan ikut menentukan takdir hidup kita, artinya kita di sediakan banyak pilihan oleh Tuhan. Dengan akal dan hati kita apabila itu selaras dengan jalan Tuhan maka kebahagiaan yang kita dapatkan dengan pilihan hidup kita.

Contoh, masalah jodoh, Tuhan berikan kita jodoh lebih dari satu. dan tiap pilihan yang Tuhan sediakan untuk kita ada konsekuensinya masing-masing. Kalau kita pilih si A yang orang kaya, tampang keren, agak mata keranjang, mungkin kita akan bahagia hidup bergelimang harta, tapi harus siap-siap sakit hati dan harus agak extra effort buat ngawasin pasangan kita yang agak mata keranjang, nah kalau kita pilih si B yang sederhana, tampang ngepas aja,setia , bisa jadi kita bahagia tidak akan disakiti tapi kita harus siap hidup pas-pas an, tidak bisa shoping setiap hari. kalau saya di tanya nih, menurut mba saya pilih yang mana dari keduanya?, jawaban nya saya serahkan pada masing-masing yang mau menjalaninya.

Satu contoh lagi yang biasanya di alami ibu-ibu yang sudah mempunyai anak. Bingung menentukan mau merawat dan menjaga anak atau mau membantu suami ikut mencari nafkah dengan cara bekerja di luar rumah, sekali lagi masing-masing pilihan mempunyai konsekuensi. Seperti yang dulu saya alami, pernah saya memilih untuk bekerja di luar rumah, konsekuensinya anak di asuh orang lain, yang tentu kualitasnya akan berbeda apabila di asuh oleh ibunya sendiri. Memang secara finansial keluarga kami lebih dari cukup. Tapi batin ini berontak, karena dalam seminggu bisa di hitung berapa jam kita ketemu dan berinteraksi dengan anak-anak. Kita jadi jauh dengan anak-anak. Waktu ketemu dengan pasangan juga sedikit. Kemudian saya ambil pilihan kedua, saya berhenti kerja dan memilih menjadi ibu rumah tangga, anak-anak tumbuh bahagia dalam dekapan ibunya yang bisa di peluknya kapanpun mereka butuh, tapi secara finansial harus benar-benar pintar mengatur keuangan yang hanya di dapatkan dari satu sumber yaitu dari kantor suami. Dan timbul ide kreatif untuk mendapatkan tambahan penghasilan, dengan membuat kue untuk di jual. Tapi rasanya hati ini damai walaupun tidak punya cukup banyak uang untuk shoping. Untuk menghibur anak-anak saya ajak anak-anak jalan ke mall hanya sekedar untuk beli es krim.

Hal apapun dalam hidup ini Tuhan selalu sediakan pilihan untuk kita, kita bahagia atau tidak, kita juga yang memutuskan. kita bersedih itupun juga adalah keputusan kita. Hidup ini hanya sekali, lakukan apapun yang ingin kamu lakukan, sepanjang itu tidak merugikan diri sendiri ataupun orang lain.Tinggalkan hal-hal yang membuat kita bersedih hati, pertahankan apapun yang membuat hidup kita bahagia. Hiasi hidup kita dengan pilihan-pilihan yang membuat hidup kita berarti, hidupp kita berguna buat orang lain


sumber : thecrowdvoice.com






0 komentar:

Posting Komentar